Di Lembaga Penghafal Al-Qurʼan, metode pembelajaran yang digunakan memiliki keunggulan yang tidak dapat dipungkiri. Metode pembelajaran di lembaga ini telah terbukti efektif dalam membantu para penghafal Al-Qurʼan untuk mencapai tujuan mereka.
Salah satu keunggulan metode pembelajaran di Lembaga Penghafal Al-Qurʼan adalah pendekatan yang holistik. Menurut Dr. Adnan Ibrahim, seorang pakar pendidikan, pendekatan holistik dalam pembelajaran Al-Qurʼan dapat membantu siswa untuk memahami konteks dan makna ayat-ayat Al-Qurʼan dengan lebih baik. Hal ini akan memudahkan siswa dalam menghafal dan memahami isi Al-Qurʼan.
Selain itu, metode pembelajaran di Lembaga Penghafal Al-Qurʼan juga menekankan pada keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran. Menurut Prof. Dr. M. Quraish Shihab, seorang ulama dan cendekiawan Muslim, keterlibatan aktif siswa dalam pembelajaran Al-Qurʼan dapat meningkatkan pemahaman mereka terhadap ajaran-ajaran suci Al-Qurʼan. Dengan demikian, siswa tidak hanya menghafal Al-Qurʼan, tetapi juga memahami dan mengamalkan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, metode pembelajaran di Lembaga Penghafal Al-Qurʼan juga memanfaatkan teknologi secara efektif. Menurut Dr. Yusuf Al-Qaradawi, seorang cendekiawan Muslim terkemuka, penggunaan teknologi dalam pembelajaran Al-Qurʼan dapat mempercepat proses pembelajaran dan membantu siswa untuk menguasai materi dengan lebih baik.
Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki oleh metode pembelajaran di Lembaga Penghafal Al-Qurʼan, tidak heran jika lembaga ini menjadi pilihan utama bagi para penghafal Al-Qurʼan. Dengan metode pembelajaran yang holistik, keterlibatan aktif siswa, dan pemanfaatan teknologi yang efektif, para siswa di lembaga ini dapat mencapai tujuan mereka dalam menghafal dan memahami Al-Qurʼan dengan lebih baik.