Mengapa Orangtua Harus Memberikan Dukungan dalam Pelatihan Hafalan Al-Qurʼan
Hafalan Al-Qur’an adalah salah satu kewajiban bagi umat Muslim. Melalui hafalan Al-Qur’an, seseorang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapatkan pahala yang besar. Namun, tidak semua orang mudah untuk menghafal Al-Qur’an. Dibutuhkan kesabaran, ketekunan, dan dukungan dari lingkungan sekitar, terutama dari orangtua.
Mengapa orangtua harus memberikan dukungan dalam pelatihan hafalan Al-Qur’an? Pertama-tama, karena orangtua memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter anak. Menurut pakar pendidikan anak, Dr. Hj. Mimi Yuliani Nazir, “Orangtua adalah guru pertama bagi anak. Mereka adalah contoh yang paling dekat bagi anak-anaknya. Oleh karena itu, dukungan orangtua sangat berpengaruh dalam proses pembelajaran anak, termasuk dalam pelatihan hafalan Al-Qur’an.”
Selain itu, dukungan orangtua juga memberikan motivasi dan semangat kepada anak untuk terus belajar dan menghafal Al-Qur’an. Menurut Ustadz Abdullah Gymnastiar, “Orangtua harus menjadi teman belajar yang baik bagi anak-anaknya. Mereka harus memberikan dorongan dan pujian ketika anak berhasil menghafal ayat-ayat Al-Qur’an. Hal ini akan membuat anak merasa dihargai dan lebih termotivasi untuk terus belajar.”
Tidak hanya itu, dukungan orangtua juga dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar. Dengan adanya dukungan dan bimbingan dari orangtua, anak akan merasa nyaman dan aman dalam belajar hafalan Al-Qur’an. Hal ini juga akan membuat proses belajar menjadi lebih efektif dan menyenangkan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa orangtua memegang peran yang sangat penting dalam pelatihan hafalan Al-Qur’an anak-anak mereka. Dukungan dan motivasi yang diberikan oleh orangtua dapat membantu anak dalam mengatasi berbagai kesulitan dalam menghafal Al-Qur’an. Sebagai orangtua, mari kita dukung dan bimbing anak-anak kita dalam mempelajari dan menghafal Al-Qur’an, karena hal ini adalah investasi terbaik untuk masa depan mereka.